Analisis Penyebab Gagal Antar Kiriman Paket Dengan Metode Diagram Pareto Dan fishbone Pada PT Pos Indonesia Kota Bukittinggi

Dean Chairinisa. 1930118. Manajemen Logistik Industri Agro. Analisis Penyebab Gagal Antar Kiriman Paket Dengan Metode Diagram Pareto dan Fishbone Pada PT Pos Indonesia kota Bukittinggi. Dosen Pembimbing Ridha Luthvina, MT. 2022

PT Pos Indonesia merupakan salah satu perusahaan BUMN yang bergerak dibidang jasa pengiriman barang dan jasa keuangan yang memiliki kantor pusat di Bandung dan memiliki 11 kantor Regional yang tersebar di wilayah Indonesia. Aktivitas pengiriman barang pada PT Pos Indonesia Kota Bukittinggi tidak selalu berjalan lancar yang mengakibatkan adanya kiriman yang gagal antar. Berdasarkan kegiatan Kuliah Kerja Praktik selama 8 bulan di PT Pos Indonesia Kota Bukittinggi topik yang di bahas pada tugas akhir laporan Kuliah Kerja Praktik ini adalah gagal antar kiriman paket Pada PT Pos Indonesia Kota Bukittinggi yang tujuannya untuk mengetahui barang yang gagal antar pada saat proses pengiriman Proses pengiriman paket pada bulan September 2021- April 2022 terdapat 813 paket dengan status gagal antar Hasil dari diagram pareto diperoleh faktor kegagalan kategori alamat tidak jelas menjadi faktor kegagalan yang paling dominan dengan jumlah 407 paket dengan persentase sebesar 50,06%.Faktor kegagalan ini dikelompokkan menjadi 5 kategori yaitu Alamat tidak jelas, Penerima tidak dikenal, Pindah alamat, Ditolak, No hp salah/Tidak Aktif, dan Rumah kosong. Tujuan penulisan laporan ini adalah untuk mengetahui faktor kegagalan yang paling dominan menyebabkan kiriman paket gagal antar menggunakan diagram pareto dan Fishbone. Setelah mengetahui faktor kegagalan yang paling dominan dilakukan analisis menggunakan Fishbone diagram untuk melihat faktor yang terkait dengan alamat tidak jelas serta melihat hubungan sebab akibatnya. Berdasarkan analisis menggunakan Fishbone diagram diperoleh 3 faktor yang saling berkaitan yang menjadi penyebab gagal antar kiriman paket yaitu faktor manusia, metode dan lingkungan.