Evaluasi Jenis Kerusakan Barang Dalam Proses Pengiriman Di PT. J&T Express Padang Menggunakan Seven Tools”

Laporan Kuliah Kerja Praktik (KKP) ini dilatar belakangi dan terfokus pada kegiatan kuliah kerja praktik (KKP) yang penulis lakukan selama delapan bulan pada PT. J&T Express Padang yang beralamat Jl. Kasang Kec, Batang Anai Kab. Padang Pariaman. Selama pelaksanaan kuliah kerja praktik (KKP) penulis ditempatkan di delapan kompetensi seperti organisasi perusahaan, kesehatan dan keselamatan kerja, Purchasing, warehouse dan material handling, Quality Management, Distribusi dan transportasi, packaging, Ekspor Impor dan demand planning. Pada laporan kuliah kerja praktik (KKP) ini penulis melakukan pengambilan judul tugas akhir yang dilatar belakangi atas permasalahan penyebab kerusakan barang pada PT. J&T Express Padang dimana penyebab dari masalah tersebut yaitu barang rembes, sobek, pecah. Usulan perbaikan ini dilakukan berdasarkan atas permasalahan yang dilihat dari bulan September 2021 sampai Februari 2022. Oleh sebab itu perlu diadakan usulan perbaikan untuk meminimalisir terjadinya kerusakan barang. Salah satu metode yang dapat digunakan yaitu Seven Tools. Dengan menggunakan metode tersebut maka perusahaan dapat mengetahui faktor permasalahan apa yang sering terjadi yang mengakibatkan barang rusak supaya tidak berefek pada kesetiaan pelanggan dalam menggunakan jasa kirim pada PT. J&T Express Padang dengan penerapan metode ini maka diperoleh jumlah pengiriman selama 6 bulan sebanyak 349.524 dan jumlah barang yang rusak sebanyak 10.139. Hasil kesimpulan, bahwa dari tiga faktor penyebab kerusakan barang, jadi problem tertinggi frekuensi penyebabnyaadalah barang sobek terdapat yaitu man, methode, environment, material
KATA KUNCI : Diagram Pareto, Fishbone Diagram, Seven Tools.