Analisis Persediaan Bahan Baku Preform Dalam Rangka Pembuatan Botol Ukuran 600 Ml Menggunakan Metode Economic Order Quantity Di PT. Amanah Insanillahia

PT Amanah Insanillahia adalah perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang produksi Air Minum Dalam Kemasan (AMDK). Pengelolaan persediaan bahan baku di perusahaan ini belum optimal, karena pengendalian tingkat persediaan masih menggunakan kebijakan perusahaan yang memprediksi berdasarkan data bulan sebelumnya. Tujuan dari laporan ini adalah untuk menganalisis persediaan bahan baku preform 600 ml di PT. Amanah Insanillahia sesuai dengan kebijakan perusahaan, serta membandingkan kebijakan pengelolaan persediaan dengan metode Economic Order Quantity (EOQ). Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa penggunaan rata-rata pembelian bahan baku dalam kebijakan perusahaan saat ini mencapai 232.292 unit, sedangkan dengan metode EOQ rata-rata pembelian meningkat menjadi 438.230 unit, menghasilkan selisih sebesar 205.938 unit. Kebijakan perusahaan saat ini melakukan pembelian sebanyak 12 kali dalam setahun. Dengan penerapan metode EOQ, frekuensi pembelian berkurang menjadi hanya 6 kali per tahun, menghasilkan pengurangan frekuensi pembelian sebanyak 6 kali. Pengurangan ini berkontribusi pada efisiensi operasional dan penghematan biaya transaksi. Dalam kebijakan perusahaan, total biaya persediaan yang dibebankan mencapai Rp7.425.252,-. Sementara itu, dengan metode EOQ, total biaya persediaan berkurang menjadi Rp5.798.764,-, menghasilkan penghematan sebesar Rp1.626.488,-. Penghematan biaya ini menunjukkan efisiensi yang dicapai melalui penerapan metode EOQ.