Analisis Gagal Antar Pengiriman Barang di PT POS Indonesia Padang Dengan Menggunakan Seven Tools

PT POS 25000 Padang merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). PT POS 25000 Padang merupakan perusahaan yang bergerak di bidang jasa kurir dan logistik yang mempunyai target untuk dapat memberikan pelayanan jasa yang
lebih baik bagi konsumen. Namun PT POS 25000 Padang masih memiliki kendala atau permasalahan di antaranya permasalahan gagal antar kiriman paket dan surat, permasalahan gagal antar kiriman meliputi alamat tidak jelas, kiriman ditolak
penerima, penerima sudah pindah, penerima tidak dikenal dan rumah kosong.
Tujuan penelitian ini adalah untuk meminimalisir terjadinya gagal antar kriman paket dan surat. Data yang diperoleh melalui dari hasil observasi, wawancara dan dokumentasi langsung di lapangan. Metode yang digunakan oleh penulis untuk permasalahan ini adalah menggunakan metode Seven Tolls metode tersebut yaitu check sheet, control chart, stratification, diagram pareto chart, histogram, scatter
diagram dan fishbone diagram. Hasil dari analisa dan pembahasan melalui perhitungan pada check sheet jumlah gagal antar kiriman dari 10 (sepuluh) bulan, mulai dari bulan Juli 2021 sampai April 2022 dengan jumlah 2206 paket dan surat.
Dari metode diagram pareto permasalahan yang sering terjadi yaitu alamat tidak jelas dengan jumlah 1177. untuk Meminimalisirkan permasalah tersebut maka SDM
harus dilatih dan ditingkatkan.