Analisa Mutu Produk Setengah Jadi (WIP) Secara Kimia-Fisika dengan Parameter MC, pH, dan Density pada Kopi Instan di PT Torabika Eka Semesta

Kopi merupakan komoditas kedua yang paling banyak diperdagangkan di dunia, dengan kopi Arabica (Arabika) dan kopi Canephora (Robusta) sebagai spesies terpenting. Kopi instan dibuat dengan menyeduh ekstrak kopi pekat dan mengeringkannya menjadi bubuk atau butiran yang mudah larut dalam air. Proses pembuatan kopi instan dimulai dengan pemanggangan biji kopi, penggilingan, dan penyeduhan untuk menghasilkan ekstrak kopi. Ekstrak ini kemudian diproses menggunakan metode pengeringan semprot (spray drying) atau pengeringan beku (freeze drying). Proses pembuatan kopi instan melibatkan beberapa tahap yang dikenal sebagai "work in process" (WIP), mulai dari pemilihan biji kopi berkualitas tinggi, pemanggangan, pendinginan, penggilingan, hingga ekstraksi dengan air panas untuk menghasilkan konsentrat kopi cair. Konsentrat ini kemudian diproses lebih lanjut dengan metode pengeringan semprot, yang melibatkan penyemprotan konsentrat kopi ke dalam aliran udara panas, atau metode pengeringan beku, yang melibatkan pembekuan konsentrat kopi dan pengeringan dalam kondisi vakum. Dalam konteks pengolahan kopi, pH bubuk kopi Arabika berkisar antara 6,5 hingga 7,5 menunjukkan kondisi netral atau mendekati netral, yang penting untuk menghasilkan produk akhir berkualitas tinggi. Pengujian densitas pada WIP penting untuk memastikan kualitas, konsistensi, dan efisiensi produksi. Densitas yang konsisten menunjukkan proses produksi yang baik dan bahan baku berkualitas stabil, serta membantu mendeteksi cacat pengolahan. Penelitian "Analisa Mutu Produk Setengah jadi (WIP) secara Kimia-Fisika dengan Parameter MC, pH, dan Density pada Kopi Instan di PT Torabika Eka Semesta" bertujuan untuk mengukur nilai Moisture Content (MC), pH, dan density pada produk kopi setengah jadi dan memastikan apakah nilai-nilai tersebut memenuhi standar perusahaan. Standar perusahaan untuk kadar air adalah maksimal 4%, pH 6,5 hingga 7,5, dan densitas 0,470 g/ml hingga 0,620 g/ml. Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai moisture content, pH, dan density pada produk kopi setengah jadi berada dalam kisaran yang memenuhi standar perusahaan, dengan nilai moisture content pada hari pertama sebesar 1,54% dan 1,42%, pH 6,85 dan 6,82, serta densitas 0,5354 g/ml dan 0,5369 g/ml. Dua hari setelahnya, nilai moisture content sebesar 1,84% dan 1,89%, pH 6,64 dan 6,72, serta densitas 0,5627 g/ml dan 0,5580 g/ml, semuanya sesuai dengan standar yang ditetapkan.