Faktor-Faktor Penyebab Kerusakan Mesin Screw Press Menggunakan Pendekatan SQC(Statistical Quality Control) pada PT.Perkebunan Nusantara VI Solok Selatan

Nia, Rafliani and Ridha, Luthvina (2022) Faktor-Faktor Penyebab Kerusakan Mesin Screw Press Menggunakan Pendekatan SQC(Statistical Quality Control) pada PT.Perkebunan Nusantara VI Solok Selatan. Politeknik ATI Padang.

[thumbnail of Cover Laporan KKP] Text (Cover Laporan KKP)
cover_1930147.pdf

Download (267kB)
[thumbnail of Full Text Laporan KKP] Text (Full Text Laporan KKP)
Full Text_1930147.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Nia Rafliani, 1930147, Manajemen Logistik Industri Agro, Faktor – Faktor Penyebab Kerusakan Mesin Screw Press Menggunakan Pendekatan SQC (Statistical Quality Control) Pada PT. Perkebunan Nusantara VI Solok Selatan . Pembimbing Ridha Luthvina, MT

PT. Perkebunan Nusantara VI Solok Selatan merupakan perusahaann yang bergerak dibidang perkebunan dan pengolahan kelapa sawit. PTPN VI Solok Selatan ini beralamat di Sungai Kunyit, Kecamatan Balai Janggo, Kabupaten Solok Selatan Provinsi Sumatera Barat. Pengambilan judul ini dilatar belakangi karena terganggunya kegiatan produksi yang diakibatkan oleh kerusakan mesin screw press, hal ini mengakibatkan kegiatan produksi menjadi terhenti. Tujuan pengambilan masalah ini ialah untuk mengetahui faktor penyebab kerusakan yang terjadi pada mesin screw press di PT. Perkebunan Nusantara VI Solok Selatan. Penyelesaian masalah menggunakan SQC (Statistical Quality Control). Dari hasil penyelesaian masalah yang telah dilakukan untuk mesin screw press penyebab kerusakan paling banyak disebabkan oleh silinder jebol yaitu terjadi sebanyak 17 kali selama 12 bulan dengan persentase kerusakan 38%, kerusakan kedua disebabkan oleh Screw Patah terjadi sebanyak 15 kali dengan persentase kerusakan 33% dan kerusakan paling kecil disebabkan oleh bearing pecah terjadi sebanyak 13 kali dengan persentase kerusakan 29%. Usulan perbaikan yang dapat diberikan adalah dengan memberikan pelatihan pengoperasian mesin screw press kepada operator dan menghapuskan sistem mutasi karyawan. Menerapkan kegiatan pembersihan secara terjadwal dan teratur. Melakukan pembelian mesin produksi screw press serta membuat jadwal produksi yang terjadwal agar pengoperasian mesin lebih teratur. Memperbaiki amphere pengisian air panas agar operator dapat mengetahui jumlah air panas yang dimasukkan ke worm screw .
Kata kunci : Mesin, Kerusakan, Screw Press, SQC, Usulan Perbaikan

Item Type: Other
Subjects: Industri Agro > Management Logistic Industri Agro
Divisions: Manajemen Logistik Industri Agro
Depositing User: MLIA
Date Deposited: 13 Sep 2025 04:54
Last Modified: 13 Sep 2025 04:54
URI: https://repository.poltekatipdg.ac.id/id/eprint/907

Actions (login required)

View Item
View Item