PENGARUH KUAT ARUS PADA MESIN PRESS TERHADAP NILAI OIL CONTENT (OC) DAN TOTAL VOLLATILE MATTER (TVM) PADA PROSES KERNEL CRUSHING PLANT (KCP) DI PT. SUMBER INDAH PERKASA

Nella, Afriyona and Pevi, Riani (2023) PENGARUH KUAT ARUS PADA MESIN PRESS TERHADAP NILAI OIL CONTENT (OC) DAN TOTAL VOLLATILE MATTER (TVM) PADA PROSES KERNEL CRUSHING PLANT (KCP) DI PT. SUMBER INDAH PERKASA. Politeknik ATI Padang.

[thumbnail of Cover Laporan KKP] Text (Cover Laporan KKP)
2020066 Oke - Nella Afriyona.pdf

Download (510kB)
[thumbnail of Full Laporan KKP] Text (Full Laporan KKP)
2020066 - Nella Afriyona.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

sawit yang biasa dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan pakan ternak. Di PT Sumber Indah Perkasa pengolahan inti sawit dilakukan di Kernel Crushing Plant (KCP). KCP merupakan unit pengolahan Palm Kernel atau inti sawit yang menghasilkan produk Crude Palm Kernel Oil (CPKO) dan Palm Kernel Expeller (PKE). Kontrol Oil Content memastikan bahwa produk PKE memiliki kandungan lemak yang seimbang. Nilai Oil Content (OC) dan Total Volatile Matter (TVM) dalam PKE dipengaruhi oleh kinerja mesin press. Mesin press inti sawit adalah peralatan yang digunakan dalam industri pengolahan kelapa sawit untuk mengekstraksi minyak dari inti kelapa sawit. Proses ekstraksi minyak dari inti kelapa sawit melibatkan tekanan yang dihasilkan mesin press berdasarkan kuat arus di KCP (Kernel Crushing Plant). Kuat tekan ini mempengaruhi nilai Oil Content (OC) dan kadar air dalam inti sawit. Pengaruh kuat arus pada mesin press terhadap parameter OC dan TVM, yaitu semakin tinggi kuat arus pada mesin maka nilai Oil Content yang diperoleh juga akan tinggi (max 14%). Yang mana OC merupakan minyak yang masih terkandung didalam PKE, apabila nilai OC tinggi pada PKE maka hal itu dapat merugikan perusahaan karena tujuan dari KCP sendiri yaitu untuk menghasilkan minyak sebanyak banyaknya dari inti sawit yang diproses dan mencapai target hasil yang sesuai. Semakin tinggi kuat arus pada mesin press maka nilai TVM yang dihasilkan akan rendah (max 8%). Kuat arus yang baik (optimum) pada mesin selama proses pengolahan inti sawit di KCP adalah antara 80-85 A, karena pada kisaran kuat arus 80-85 A sudah memperoleh nilai Oil Content dan kadar air yang bagus (optimum). Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan nilai OC dan TVM tidak terlalu berubah secara signifikan setiap harinya.

Item Type: Other
Subjects: Kimia > Analisis Kimia
Divisions: Analisis Kimia
Depositing User: AK
Date Deposited: 13 Sep 2025 07:01
Last Modified: 13 Sep 2025 07:01
URI: https://repository.poltekatipdg.ac.id/id/eprint/796

Actions (login required)

View Item
View Item