Penentuan Bilangan Iodin dan Bilangan Peroksida pada RBDPO (Refined Bleached Deodorized Palm Oil) Menggunakan Metode Titrasi Iodometri di PT Ivo Mas Tunggal

tidak jenuh yang berimbang. Asam lemak tidak jenuh pada RBDPO menentukan kualitas minyak yang dihasilkan. Semakin tinggi komposisi asam lemak tidak jenuh pada RBDPO maka kualitasnya akan semakin bagus. Namun asam lemak tak jenuh bersifat tidak stabil dan memiliki kecenderungan untuk teroksidasi apabila terpapar oksigen dan panas. Parameter yang digunakan untuk menentukan jumlah asam lemak tak jenuh dan jumlah peroksida pada RBDPO yaitu bilangan iodin dan bilangan peroksida. Bilangan iodin menyatakan ukuran ketidakjenuhan asam lemak yang menyusun suatu minyak atau lemak. Asam lemak tidak jenuh mampu mengikat iodin dan membentuk senyawaan yang jenuh. Banyaknya iodin yang diikat menunjukkan banyaknya ikatan rangkap. Semakin rendah nilai bilangan iodin maka minyak akan mudah membeku pada suhu ruang. Standar mutu bilangan iodin RBDPO yang ditetapkan perusahaan yaitu minimal 51,00 gI2/100g. Bilangan peroksida menyatakan tingkat kerusakan minyak akibat proses oksidasi yang dinyatakan sebagai miliequivalen (meq) peroksida per kg minyak. Proses oksidasi dapat berlangsung bila terjadi kontak antara sejumlah oksigen dengan minyak atau lemak dengan bantuan cahaya dan panas yang dimulai dengan pembentukan radikal bebas kemudian peroksida dan hidroperoksida sehingga menghasilkan ketengikan pada minyak. Proses oksidasi dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti suhu, ketersediaan oksigen, cahaya, dan adanya enzim atau logam-logam berat yang bertindak sebagai katalisator selama proses oksidasi. Standar mutu bilangan peroksida RBDPO yang ditetapkan perusahaan yaitu maksimal 2,0 meqO2/kg. Penentuan bilangan iodin dan bilangan peroksida dilakukan dengan metode titrasi iodometri menggunakan larutan natrium tiosulfat sebagai pentitrasi. Prinsip dari titrasi ini adalah senyawa dalam minyak akan dioksidasi oleh kalium iodida (KI) dan iod yang dilepaskan kemudian dititrasi dengan natrium tiosulfat. Pada penentuan bilangan iodin diperoleh nilai pada rentang 52,00-52,60 gI2/100g. Sedangkan penentuan bilangan peroksida diperoleh nilai pada rentang 0,30-0,46 meqO2/kg. Dari data yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa nilai bilangan iodin dan bilangan peroksida RBDPO yang berada di storage tank D10 memenuhi standar mutu yang telah ditetapkan oleh perusahaan.