Rafika, Wiwin and Bahar, Imelda (2024) Pengaruh Umpan Masuk Decanter Terhadap Losses Pada Water phase dan Solid Decanter Stasiun Klarifikasi Di PT BTN POM. Politeknik ATI Padang.
![[thumbnail of Cover Laporan KKP]](https://repository.poltekatipdg.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Cover Wiwin_Rafika_2120088-2.pdf
Download (254kB)
![[thumbnail of Full Text Laporan KKP]](https://repository.poltekatipdg.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Full Text Wiwin Rafika.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Abstract
Pengolahan tandan buah segar menjadi minyak kasar terdiri dari beberapa proses pengolahan seperti penerimaan TBS, perebusan, penebahan, pengempaaan, Pemurniaan dan kernal.Dalam setiap proses pengolahan buah kelapa sawit menginginkan agar kehilangan minyak(Oil Losses) dapat ditekan sekecil mungkin. Oil losses merupakan kehilangan jumlah minyak yang seharusnya diperoleh dari hasil suatu proses namun minyak tersebut tidak dapat diperoleh atau hilang. Angka kehilangan atau kerugian minyak sawit merupakan banyaknya minyak yang tidak terambil pada proses pengolahan. Tujuan tugas khusus ini yaitu untuk mengetahui pengaruh laju umpan masuk terhadap persentase kehilangan minyak pada alat Decanter, untuk mengetahui pengaruh temperatur umpan masuk terhadap persentase kehilangan minyak pada alat decanter, dan untuk mengetahui laju umpan masuk dan temperatur umpan yang sesuai agar persentase kehilangan minyak sawit sesuai dengan standar mutu produksi di PT BTN. Metode yang digunakan yaitu metode Ekstraksi dengan prinsip gravimetri. Berdasarkan penelitian hasil yang dilakukan didapatkan laju umpan Decanter berpengaruh terhadap losses, dimana semakin tinggi laju umpan dari standart maka losses akan semakin besar dan tidak memenuhi standart yang sudah ditetapkan perusahaan. Apabila laju umpan terlalu rendah maka losses juga akan diatas standart. Berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan didapatkan laju umpan apabila jumlah umpan masuk 22-23 ton/jam yang akan diolah maka jumlah persentase kehilangan minyak sawit pada solid phase tidak sesuai dengan target kehilangan minyak yang ditetapkan yaitu >3 % sedangkan pada water phase masih sesuai dengan target yang ditetapkan sebesar, <1 % tetapi sudah mendekati batas target yang telah ditetapkan diPt BTN POM.
Item Type: | Other |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Solid Phase dan Water phase, Ekstraksi, Gravimetri |
Subjects: | Kimia > Analisis Kimia |
Divisions: | Analisis Kimia |
Depositing User: | AK |
Date Deposited: | 19 Sep 2025 01:53 |
Last Modified: | 19 Sep 2025 01:53 |
URI: | https://repository.poltekatipdg.ac.id/id/eprint/772 |