Pengaruh Penambahan Hot Water Terhadap Kehilangan Minyak di Alat Sludge Centrifuge Pada Stasiun Klarifikasi Di PT Bakrie Sumatera Plantations

Afandi, Wahyu Novtrian and Youfa, Rita (2023) Pengaruh Penambahan Hot Water Terhadap Kehilangan Minyak di Alat Sludge Centrifuge Pada Stasiun Klarifikasi Di PT Bakrie Sumatera Plantations. Politeknik ATI Padang.

[thumbnail of Cover Laporan KKP] Text (Cover Laporan KKP)
Cover - Wahyu Novtrian Afandi 2012029.pdf

Download (276kB)
[thumbnail of Full Text Laporan KKP] Text (Full Text Laporan KKP)
Full Text - Wahyu Novtrian Afandi 2012029.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Pelaksanaan Kuliah Kerja Praktik (KKP) dilakukan dengan syarat pemenuhan delapan kompetensi dan tugas khusus yang diangkat di tempat kuliah kerja praktik dilaksanakan. Adapun delapan kompetensi yang harus dipenuhi yaitu berupa introduction, transporting solid, liquid and gasses, heat transfer, utilities, measurement and control technology, maintenance, process control, quality and efficiency. Dalam hal ini, salah satu pabrik yang memenuhi beberapa kompetensi tersebut dan dapat dijadikan tempat pelaksanaan Kuliah Kerja Praktik (KKP) adalah PT Bakrie Sumatera Plantations. PT Bakrie Sumatera Plantations merupakan suatu pabrik yang mengolah Tandan Buah Segar (TBS) menjadi CPOdan inti sawit (kernel). Pabrik pengolahan kelapa sawit ini menggunakan bahan baku buah kelapa sawit dan produk yang dihasilkannya adalah CPO dan PK. Pada pabrik pengolahan kelapa sawit ini dilakukan beberapa tahapan proses untuk memproduksi CPO yaitu: dimulai dari pengangkutan TBS dari pabrik, stasiun penerimaan TBS, stasiun loading ramp, stasiun perebusan, stasiun perontokan buah, stasiun pelumatan dan pengepresan, dan terakhir stasiun pemurnian minyak sehingga di dapatkan CPO yang sesuai standar mutu nasional. Pada laporan KKP ini terdapat tugas khusus yang membahas " Pengaruh penambahan hot water terhadap kehilangan minyak di alat sludge centrifuge pada stasiun klarifikasi ". Salah satu faktor yang mempengaruhi operasi keberhasilan sludge centrifuge adalah penambahan air panas. Penambahan air panas ini berfungsi sebagai air pengencer agar memudahkan pemisahan antara sludge dan minyak. Penambahan jumlah air panas harus sesuai untuk menjaga keseimbangan pemisahan sludge dan minyak. Kadar air yang rendah akan membuat umpan masuk menjadi lebih kental sehingga minyak yang terdapat pada sludge centrifuge sulit dipisahkan. Sludge centrifuge adalah alat yang memisahkan minyak yang masih terkandung di dalam sludge. Prinsip pemisahannya menggunakan gaya sentrifugal sehingga nantinya akan terpisah menjadi dua fasa yaitu light phase dan heavy phase berdasarkan perbedaan berat jenis. Minyak yang terbawa dari heavy phase sesuai standar perusahaan maksimal yaitu 0.8 %.

Kata kunci:

Item Type: Other
Subjects: Kimia > Teknik Kimia Bahan Nabati
Divisions: Teknik Kimia Bahan Nabati
Depositing User: TKBN
Date Deposited: 17 Sep 2025 06:13
Last Modified: 17 Sep 2025 06:13
URI: https://repository.poltekatipdg.ac.id/id/eprint/475

Actions (login required)

View Item
View Item