Pengaruh Waktu Perebusan Puncak Ketiga Terhadap Oil Losses Di Alat Sterilizer Horizontal di PT Hutan Alam Lestari

Penelitian ini fokus pada analisis pengaruh waktu perebusan terhadap tingkat kerugian minyak (oil losses) pada sterilizer horizontal di PT Hutan Alam Lestari. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami bagaimana variabel waktu perebusan dapat memengaruhi jumlah minyak yang hilang selama proses sterilisasi. Metode yang digunakan adalah eksperimen dengan mengatur berbagai durasi perebusan dan mengukur kadar minyak yang terkumpul dalam air kondensat setelah proses perebusan selesai.Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa waktu perebusan memiliki dampak yang signifikan terhadap tingkat oil losses. Hasil tertinggi tercatat pada kadar 1,01% dari total volume minyak yang awalnya ada dalam bahan yang disterilkan. Hal ini menunjukkan bahwa semakin lama waktu perebusan, semakin banyak minyak yang hilang dalam bentuk uap dan terkondensasi dalam air. Penjelasan mengenai fenomena ini dapat dikaitkan dengan sifat minyak yang cenderung menguap pada suhu tertentu dan terlepas dalam bentuk uap selama proses perebusan. Waktu perebusan yang lebih lama memberikan lebih banyak kesempatan bagi minyak untuk menguap dan akhirnya terkondensasi dalam air kondensat.Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa waktu perebusan memainkan peran penting dalam mengendalikan tingkat oil losses dalam proses sterilisasi menggunakan sterilizer horizontal. Kontrol yang lebih baik terhadap variabel waktu perebusan dapat membantu mengurangi tingkat kerugian minyak yang signifikan selama proses ini. Namun, tetap perlu diingat bahwa faktor-faktor lain seperti suhu dan tekanan juga dapat memengaruhi fenomena ini dan perlu dipertimbangkan dalam penelitian lanjutan.

Kata kunci: Pengaruh waktu perebusan terhadap oil losses di statiun sterilizer