Analisis Potensi Kehilangan (Losses) Minyak pada Pengutipan Minyak di Unit Sludge Separator di PT Perkebunan Nusantara V

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi kehilangan minyak pada sludge separator di PT Perkebunan Nusantara V, dengan latar belakang utama bahwa kelapa sawit merupakan sumber minyak utama perusahaan. Fokus analisis ini adalah untuk mengidentifikasi optimalisasi laju aliran hot water serta temperatur umpan yang diperlukan guna efektif memisahkan sludge dari minyak.Pada industri kelapa sawit, proses pemisahan sludge dari minyak menggunakan sludge separator adalah langkah penting untuk memaksimalkan produksi minyak yang berkualitas. Namun, ada potensi kehilangan minyak yang tidak diinginkan selama proses ini. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk memahami sejauh mana laju alir hot water dan temperatur umpan dapat mempengaruhi efisiensi pemisahan.Hasil analisis menunjukkan bahwa laju alir hot water yang paling efektif untuk pemisahan sludge separator di PT Perkebunan Nusantara V adalah sekitar 25 m^3/jam. Ini menunjukkan bahwa pada tingkat aliran ini, pemisahan sludge dari minyak dapat dicapai dengan optimal. Selain itu, temperatur umpan yang ideal untuk mencapai hasil terbaik adalah sekitar 90°C. Dalam kondisi ini, reaksi kimia dan fisika yang terjadi selama proses pemisahan menjadi lebih efisien, menghasilkan pemisahan yang lebih baik antara sludge dan minyak.Dalam kesimpulannya, penelitian ini menggarisbawahi pentingnya pengaturan laju aliran hot water dan temperatur umpan dalam proses pemisahan sludge separator di industri kelapa sawit. Dengan mengoptimalkan kedua faktor ini, perusahaan dapat mengurangi potensi kehilangan minyak yang tak terhindarkan selama proses pemisahan, sambil tetap memastikan efisiensi produksi yang tinggi.

Kata kunci: Laju alir hot water, Sludge separator,temperatur