ANANDA, HARNES ANUGRAH and Risma, Sari (2023) Perbandingan carbonyl value, acid value dan colour pada fatty alcohol di section 106/114. Politeknik ATI Padang.
![[thumbnail of Cover Laporan KKP]](https://repository.poltekatipdg.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Cover_Ananda Harnes Anugrah_2020032.pdf
Download (176kB)
![[thumbnail of Full Laporan KKP]](https://repository.poltekatipdg.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
2020032 - Ananda Harnes Anugrah.pdf
Download (767kB)
Abstract
hidrogenasi merupakan proses yang merubah fatty acid menjadi fatty alcohol dengan cara mereaksikan fatty acid dengan gas hidrogen dengan bantuan katalis basa. hasil dari proses transesterifikasi ini berupa fatty acid methyl ester ini dilanjutkan ke proses hidrogenasi yang akan menghasilkan Crude Fatty Alcohol dan methanol. Crude Fatty Alcohol ini kemudian difraksinasi dan didistilasi untuk mendapatkan fatty alcohol dominannya. Selama proses fraksinasi ini akan terjadi reaksi samping yaitu pembentukan senyawa karbonyl yang disebabkan oleh pemanasan. pada proses fraksinasi sehingga produk fatty alcohol yang sudah terbentuk teroksidasi dikarenakan suhu panas yang tinngi menyebabkan terbentuknya senyawa carbonyl atau disebut juga reaksi dehidrogenasi, senyawa carbonyl dapat menurunkan kualitas fatty alcohol, maka dari itu diperlukan reaksi untuk mengurangi senyawa carbonyl yang terbentuk dari proses fraksinasi yaitu reaksi dekarbonilisasi. reaksi dekarbonilisasi ini mereaksikan kembali produk fatty alcohol yang mengandung carbonyl hasil fraksinasi dengan gas hydrogen. sehingga nilai carbonyl dari fatty alcohol menjadi berkurang sehingga didapatkan produk fatty alcohol yang sesuai target mutu. oleh karna itu dilakukan analisa carbonyl untuk melihat apakah terjadi penurunan nilai carbonyl pada section fraksinasi dan setelah dekarbonilisasi. analisa acid value dilakukan untuk melihat reaksi samping dari proses fraksinasi dan dekarbonilisasi fatty alcohol. pada saat hidrogenasi yang menghasilkan suhu panas ada kemungkinan nilai colour pada fatty alcohol akan meningkat yang dipengaruhi oleh suspense partikel hasil. namun berdasarkan penelitiannilai colour tidak mengalami perubahan. hal ini menandakan pada saat proses hidrogenasi tidak terlalu mempengaruhi nilai colour suatu produk fatty alcohol. untuk parameter acid value ini bertujuan untuk melihat reaksi samping dari proses dekarbonilisasi mempengaruhi kualitas produk fatty alcohol. reaksi samping proses dekarbonilisasi adalah alcohol teroksidasi membentuk senyawa hidrokarbon danair. air yang dihasilkan dapat menghidrolisis ester menghasilkan fatty acid sehingga acid value tinggi, oleh karna itu perlu dilakukan ketiga analisa tersebut.
Item Type: | Other |
---|---|
Subjects: | Kimia > Analisis Kimia |
Divisions: | Analisis Kimia |
Depositing User: | AK |
Date Deposited: | 13 Sep 2025 02:16 |
Last Modified: | 13 Sep 2025 02:16 |
URI: | https://repository.poltekatipdg.ac.id/id/eprint/280 |