Febrianti, Popi and Putri, Dwi Kemala (2024) Pengaruh COD POME Sebagai Bahan Baku Biogas Terhadap CH4 yang Dihasilkan di PT AMP Plantation PT. AMP Plantation. Politeknik ATI Padang.
![[thumbnail of cover]](https://repository.poltekatipdg.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
cover Popi Febrianti.pdf
Download (1MB)
![[thumbnail of fulltext laporan kkp]](https://repository.poltekatipdg.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
fulltext Popi Febrianti.pdf
Restricted to Registered users only
Download (4MB)
Abstract
POME merupakan limbah cair hasil pengolahan pabrik kelapa sawit menjadi CPO (Crude Paml Oil). POME mengandung senyawa nitrogen, fosfat, kalium, magnesium, dan kalsium, sehingga dapat digunakan sebagai pupuk yang baik untuk Perkebunan. Namun sebelum diaplikasikan POME harus diolah terlebih dahulu, karena penggunaan langsung POME yang belum diolah dapat merusak lingkungan. PT AMP Plantation memanfaatkan POME sebagai bahan baku biogas melalui proses fermentasi anaerobik sehingga menghasilkan energi alternatif pembangkit listrik, namun pada produksi biogas pada PT AMP Plantation menghasilkan kadar CH4 yang belum memenuhi standar yang diinginkan yaitu 60% sedangkan nilai yang didapatkan masih 57%, sehingga proses pembakaran yang terjadi tidak sempurna pada mesin engine. Maka dari itu dilakukanlah penelitian Analisa pengaruh Chemical Oygen Demand (COD) POME dan pH POME sebagai bahan baku biogas terhadap CH4 yang dihasilkan. Hasil dari penelitian menunjukkan Faktor yang mempengaruhi fluktuasi penurunan konsentrasi COD pada POME adalah proses pengenceran air limbah. Sedangkan berdasarkan pengukuran pH POME fluktuasi diakibatkan oleh faktor kondisi lingkungan,oleh karena itu sebelum umpan dimasukkan kedalam biodigester dilakukan terlebih dahulu treatment dengan tujuan menaikkan pH menjadi 6-7 agar sesuai dengan kondisi optimal bakteri yang bekerja menguraikan zat organik. Berdasarkan hasil perhitungan estimasi potensi Pembangkit Listrik Tenaga Biogas (PLTBg) dengan kapasitas produksi tandan buah segar (TBS) 60 ton/jam, tingginya kapasitas pembangkit dipengaruhi oleh besarnya nilai COD, artinya nilai COD sangat berpengaruh terhadap CH4 yang dihasilkan, namun harus sesuai juga dengan faktor lain yang mempengaruhi produksi CH4 seperti pH, suhu, pengadukan dan lain- lainnya.
Item Type: | Other |
---|---|
Subjects: | Rekayasa > Teknologi Rekayasa Bioproses Energi Terbarukan |
Divisions: | Teknologi Rekayasa Bioproses Energi Terbarukan |
Depositing User: | TRBET |
Date Deposited: | 13 Sep 2025 02:22 |
Last Modified: | 13 Sep 2025 02:22 |
URI: | https://repository.poltekatipdg.ac.id/id/eprint/269 |