Penentuan Uji Organoleptik, Kadar Air dan Kekeruhan Pada BT 22 (ekstrak teh) di PT Suntory Garuda Beverage

Wiranda, Sridewi and Taufik, Eka Prasada (2023) Penentuan Uji Organoleptik, Kadar Air dan Kekeruhan Pada BT 22 (ekstrak teh) di PT Suntory Garuda Beverage. Politeknik ATI Padang.

[thumbnail of Cover Laporan KKP] Text (Cover Laporan KKP)
Cover_Wiranda Sridewi_2020026.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Laporan KKP] Text (Full Laporan KKP)
2020026 - Wiranda Sridewi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

K3 seperti tersedianya simbol, gambar, kalimat larangan pada area kerja, alat pelindung diri yang digunakan pada ruangan dan Actavis menerapkan manajemen mutu laboratorium yang sesuai dengan standar. Actavis mempunyai IPAL sendiri untuk penampungan limbah sisa buangan, sehingga dengan adanya kegiatan tersebut penulis berharap PT Actavis Indonesia dapat memenuhi 8 kompetensi yang berkaitan dengan program studi Analisis kimia di Polteknik ATI Padang. Obat adalah bahan atau paduan bahan, termasuk produk biologi yang digunakan untuk mempengaruhi atau menyelidiki sistem fisiologi atau keadaan patologi dalam rangka penetapan diagnosis, pencegahan, penyembuhan, pemulihan, peningkatan kesehatan dan kontrasepsi, untuk manusia. Salah satu obat yang bisa digunakan untuk menyembuhkan, menghilangkan, pereda dan pencegahan yaitu dumin tablet 500 mg. Dumin tablet 500 mg mengandung zat aktif paracetamol yang berfungsi untuk meredakan nyeri pada sakit kepala, sakit gigi dan menurunkan demam. Paracetamol banyak digunakan pada masyarakat umum dikarenakan mudah didapatkan, harga terjangkau dan mampu menyembuhkan dengan cepat karena memiliki dosis yang tinggi. Tetapi mengonsumsi paracetamol sesuai dengan dosis yang dianjurkan yaitu 1 atau 2 tablet untuk orang dewasa, jika terlalu banyak mengonsumsi paracetamol akan mengakibatkan kerusakan hati, kelainan darah dan leukoperia (sel darah putih rendah). Untuk hal itu kita harus mengetahui berapa kadar zat aktif paracetamol dalam pertablet dan harus mengetahui juga proses daya kelarutan paracetamol dalam sedian dumin tablet 500 mg, apakah sesuai dengan standar Farmakope Indonesia Edisi V atau tidak. Menurut Farmakope Indonesia Edisi V kadar zat aktif paracetamol 475 mg-525 mg atau sebanding dengan 95%-105%. Sedangkan disolusi (daya kelarutan) paracetamol yaitu 85%-110%.Penetapan kadar zat aktif Dumin tablet 500 mg merupakan proses untuk mengukur jumlah paracetamol yang terkandung dalam suatu formulasi obat, hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa obat yang dihasilkan memiliki konsentrasi paracetamol yang sesuai dengan label yang tertera dan sesuai dengan persyaratan farmakope atau standar yang berlaku. Penetapan kadar zat aktif dapat dilakukan menggunakan metode analisis kimia, seperti spektrofotometri UV-VIS atau kromatografi. Disolusi (daya kelarutan) dumin tablet 500 mg merupakan pengukuran laju pelepasan paracetamol dari formulasi obat ke dalam larutan simulasi yang menyerupai kondisi di saluran pencernaan manusia, pengujian disolusi penting untuk memahami bagaimana obat akan larut dan diserap oleh tubuh setelah dikonsumsi.

Item Type: Other
Subjects: Kimia > Analisis Kimia
Divisions: Analisis Kimia
Depositing User: AK
Date Deposited: 13 Sep 2025 02:15
Last Modified: 13 Sep 2025 02:15
URI: https://repository.poltekatipdg.ac.id/id/eprint/260

Actions (login required)

View Item
View Item