Pengaruh Oksigen dan Suhu Operasi Terhadap Kinerja Bioscrubber Dalam Menurunkan Konsentrasi H2S Pada Biogas di PLTBg Sei Mangkei

Asyifa, Dinda and Youfa, Rita (2024) Pengaruh Oksigen dan Suhu Operasi Terhadap Kinerja Bioscrubber Dalam Menurunkan Konsentrasi H2S Pada Biogas di PLTBg Sei Mangkei. Politeknik ATI Padang.

[thumbnail of cover] Text (cover)
cover - Dinda Asyifa.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Laporan KKP] Text (Full Laporan KKP)
full text Dinda Asyifa.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

PT Pertamina New & Renewable Energy (PLTBg Sei Mangkei) yaitu pada bagian produksi biogas yang digunakan sebagai bahan bakar pembangkit listrik. Gas engine yang digunakan memiliki kapasitas 2 x 1,2 MW dimana, listrik yang dihasikan dapat digunakan untuk pemenuhan kebutuhan listrik di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei. Bahan baku produksi biogas disini berasal dari POME (Palm Oil Mill Effluent) yaitu limbah cair yang dihasilkan dari pabrik kelapa sawit dengan laju alir rata-rata yaitu 790 m3/hari. Bioscrubber merupakan separator yang dapat digunakan untuk menurunkan konsentrasi hidrogen sulfida (H2S) pada biogas. Permasalahan yang mempengaruhi kinerja bioscrubber diantaranya yaitu jumlah oksigen berlebih (excess oxygen) dan suhu yang tidak sesuai dengan kebutuhan operasi sehingga menyebabkan tidak maksimalnya kinerja bioscrubber dalam menurunkan konsentrasi hidrogen sulfida (H2S). Untuk meminimalisir permasalahan ini maka dilakukan analisa data terkait kebutuhan jumlah oksigen berlebih dan suhu operasi yang optimal. Pada penelitian ini dilakukan pengumpulan data secara langsung yaitu dengan pengambilan data produksi biogas di Pembangkit Listrik Tenaga Biogas (PLTBg) Sei Mangkei yang kemudian dilakukan pengolahan data terkait kebutuhan excess oxygen dan suhu operasi pada proses separasi H2S. Dari penelitian yang dilakukan, diketahui bahwa proses penurunan konsentrasi H2S menggunakan bioscrubber yang ada di PLTBg Sei Mangkei membutuhkan excess oxygen sebanyak 363,4% dari kebutuhan oksigen teoritis dan suhu operasi 38oC untuk dapat menurunkan konsentrasi H2S hingga 97,5%.

Item Type: Other
Subjects: Rekayasa > Teknologi Rekayasa Bioproses Energi Terbarukan
Divisions: Teknologi Rekayasa Bioproses Energi Terbarukan
Depositing User: TRBET
Date Deposited: 13 Sep 2025 02:22
Last Modified: 13 Sep 2025 02:22
URI: https://repository.poltekatipdg.ac.id/id/eprint/232

Actions (login required)

View Item
View Item