Analisis penyebab kerusakan mesin filing dengan menggunakan metode fault tree analysis di PT Triteguh Manunggal Sejati

PT Triteguh Manunggal Sejati sebagai tempat KKP yang berlokasi diJalan pasirputih desabaru,kecamatan siak,hulu,kabupaten kampar, provinsi riau. Selama pelaksanaan kuliah kerjapraktik penulismemahamidanmengetahuisertamelakukankompetensipengenalanperusahaan,prosesproduksi,kesehatankeselamatankerjadanlingkungan,ergonomi dan sistem kerja, perencanaan produksi,pengadaan danpersediaan,sistem kualitas, dan sistem manufaktur. PT TriteguhManunggalSejatimerupakansalahsatuperusahaanyangbergerakdibidangindustriminumanyangmanahasildariproduksinyayaitumountea dan okky jelly drink. Didalam proses produksi industri minuman terdapatbeberapa mesin yang sangat berperan penting salah satunya mesin filling. Mesinfilling di PT Triteguh Manunggal Sejati berguna untuk mengisi cairan atau liquidkedalamsebuahkemasanyangberbentukcup.Kerusakanmesinfillinginidisebabkandaribeberapafaktorcarapenulismenemukanfaktoryangmenyebabkankerusakan mesin tersebut penulis melak ukan wawancara kepada teknisi setelah ituagarmendapatkansolusiuntukkerusakanmesinpenulisharusmenentukanmetodepenyelesaiannya. Salahsatufaktoryangmempengaruhikelancaranproduksipadasetiapperusahaan adalah kondisi mesin yang masih andal atau tidak. Kelancaraan suatuproses produksi menuntut dibutuhkanya kondisi mesin dalam keadaan baik danmemilikikondisi yang andal. Sehingga terdapat suatu keadaan produksiyangmemuaskansesuaiapayangdirencanakan.Jikakondisimesindalamkeadaantidakandalatauburuk,makatentusajabisamempengaruhikelancaranproduksiperusahaan, salah satunya bisa menyebabkan reject pada produk yang dihasilkan.Demikiansebaliknyajikamesindalamkeadaanbaikatauandalmakaprosesproduksi berjalan dengan lancar tanpa kendala dan mendapatkan hasil produksiyangmaksim al,sesuaidenganperencanaanproduksinya.Makadariitukondisi yang baik atau handal sangat diinginkan perusahaan. Salah satu cara agar kondisimesin dalam keadaan baik dan andal adalah dengan melakukan maintenance yangrutin.Selainitupemeliharaanataumaintenanceadalahsuatukegiatanuntukmemeliharadanmenjagafasilitasyangadasertamemperbaiki,melakukanpenyesuaian atau penggantian yang diperlukan untuk mendapatkan suatu kondisioperasi produksi agar sesuai dengan perencanaan yang ada. Fungsi maintenanceadalah untuk memperpanjang daya guna sebuah aset mesin, agar proses produksidalamperusahaan berjalan denganlancar. MetodeyangdigunakanyaituFaultTree Analysis(FTA).FaultTreeAnalysis merupakan sebuah analytical tool yang menerjemahkan secara grafikkombinasi dari kesalahan yang menyebabkan kegagalan dari sistem. Teknik iniberguna untuk mengidentifikasi secara basic penyebab permasalahan yang terjadidalamsistem(Foster,2004).MetodeFaultTreeAn alysisiniefektifdalammenemukanintipermasalahankarenamemastikanbahwasuatumasalahyangtidakdiinginkan atau kerugian yang ditimbulkan tidak berasal pada satu titik kegagalan.FaultTreeAnalysismengidentifikasihubunganantarafaktorpenyebabdanditampilkandalambentukpohonkesalahanyangmelibatkangerbanglogikasederhana.Kerusakanmesinfillingyangterjadidiareaprosesproduksiyangmerupakansalahsatumesinyangyangsangatpentingdalamprosespengisianprodukkedalamkemasan cup, didapatkan beberapa faktor penyebab kerusakanterhadap mesintersebut dimana penulis mendapatkan data dari data kerusakan mesin oleh pihakmaintenance, hasil wawancara dengan operator yang bertanggung jawab di areafillingdanmekanik danpenulis melakukan observasilangsungkeareaproduksi. Pada laporan Kuliah KerjaPraktik (KKP) terdapat tugas khusus yang berjudul “ Analisis penyebab kerusakanmesin filing menggunakan metode Fault Tree Analysis (FTA) di PT TriteguhManunggalSejati.Penelitianinidilakukanuntukmengidentifikasipenyebabutamaatau akar dari permasala han kerusakan mesin filing yang sering terjadi di PTTriteguh Manunggal Sejati dan faktor-faktor yang terjadi penyebabnya. Dengandemikian perusahaan dapat melakukan tindakan pencegahan mengurangi terjadikerusakanpadamesin saat prosesproduksi sedang beroperasi.