Efektivitas IPAL Dengan Parameter Uji N-Total di Bunut Rubber Factory PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk.

ABSTRAK

ANISAH DWI PUTRI. 1920046. Analisis Kimia. Efektivitas IPAL dengan Parameter Uji N-Total di Bunut Rubber Factory PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk. Ir. Fejri Subriadi, MT

Industri karet dalam proses produksinya menghasilkan limbah cair, padat dan gas. limbah cair yang dihasilkan industri karet dapat menutup permukaan rawa atau sungai, oleh sebab itu limbah cair yang menyebabkan lingkungan air yang tertutup mengalami peningkatan konsentrasi nitrogen dan fosfor akan menyebabkan tumbuhan plankton di tempat tersebut akan tumbuh pesat secara abnormal. Kadar nitrogen yang tinggi juga disebabkan oleh kadar amonia yang tinggi. Oleh karena itu jika limbah cair memiliki kadar nitrogen yang tinggi, dapat dipastikan kadar amonianya juga tinggi. Tujuan khusus ini untuk mengetahui tingkat efektivitas IPAL Bunut Rubber Factory dalam menurunkan kadar nitrogen yang sesuai dengan Baku Mutu Air Limbah PerMenLH No 5 Tahun 2014.penelitian ini dilakukan menggunakan metode destilasi labu kjedahl di dalam air limbah Pabrik Bunut Rubber Factory PT Bakrie Sumatera Plantations. Sebelum melakukan pengujian, sampel terlebih dahulu diambil dengan botol sampel. Pengambil sampel air limbah diambil di 3 titik, yaitu di Inlet IPAL, Oulet IPAL, dan Oulet Sungai.Hasil pengujian kadar senyawa nitrogen dalam sampel limbah cair Bunut Rubber Factory di dapat bahwa kadar nitrogen yang terkandung dalam sampel limbah pada Inlet IPAL nilai rata – ratanya sebesar 146,6 mg/L, kadar nitrogen yang terkandung dalam limbah Inlet sangat besar dikarenakan limbah ini belum dilakukan pengolahan. Berbeda dengan oulet IPAL dan outlet Sungai yang sudah melalui proses pengolahan.

Kata Kunci : Kuliah Kerja Praktek (KKP) IPAL, Nitrogen, Destilasi Kjeldahl, Karet