Persentase kehilangan minyak pada draft akhir di PKS PT Perkebunan Nusantara VI Unit Usaha Ophir

Abstrak
Berliana Indah Oktarisa 1920009, Analisis Kimia, Persentase kehilangan minyak pada draft akhir di PKS PT Perkebunan Nusantara VI unit usaha Ophir
Politeknik ATI Padang Merupakan Salah Satu Lembaga Pendidikan Vokasi Industri Program Pendidikan Selama 3 Tahun (Diploma III) Yang Terdiri Dari 5 Program Studi Dengan Dual System, Salah Satunya Program Studi Analisis Kimia. Dalam Menyiapkan Lulusan Yang Siap Pakai Dalam Dunia Kerja Maka Setiap Mahasiswa Wajib Melaksanakan Kuliah Kerja Praktik (KKP) Maksimal 8 Bulan Pada Perusahaan Yang Mencakup Program Kompetensi Studi. Penulis Memilih PT Perkebunan Nusantara VI Unit Usaha Ophir Sebagai Tempat Pelaksanaan Kuliah Kerja Praktik Ini. Perusahaan Ini Beralamat Di Kenagarian Koto Baru Kecamatan Luhak Nan Duo Kinali Pasaman Barat Sumbar. Selama Pelaksanaan Kuliah Kerja Praktik Ini Penulis Memahami Dan Mengetahui Serta Melakukan Pada Kompetensi Pengenalan Perusahaan, K3, QA Dan QC, Manajemen Mutu Laboratorium, Bahan Baku Dan Produk, Instalasi Pengolahan Air Limbah Dan Teknik Sampling. Pada Laporan Kuliah Kerja Praktik Terdapat Tugas Khusus Yang Membahas “Persentase Kehilangan Minyak Pada draft akhir Di PKS PT Perkebunan Nusantara VI Unit Usaha Ophir” Tugas Khusus Ini Dilatarbelakangi Karena Kehilangan Minyak Pada draft akhir Di PKS PT Perkebunan Nusantara VI Sering Melebihi Standar Perusahaan Sehingga Menyebabkan Rendemen Pabrik Turun Dan Berdampak Langsung Pada Pendapatan Perusahaan. Maka Dari Itu PKS PT Perkebunan Nusantara VI Unit Usaha Ophir Melakukan Analisis Kehilangan Minyak Pada Air Rebusan, Fatpit, Buangan Separator, Under Flow, Ampas Press, Tandan Kosong Dan Nut Untuk Mengetahui Berapa Total Kehilangan Minyak Perhari Dan Penyebab Terjadinya Kehilangan Minyak Sehingga Bisa Dilakukan Perbaikan Terhadap Penyebab Yang Terjadi Pada Stasiun Olah.
Kata Kunci : K3, QA Dan QC, Manajemen Mutu Laboratorium, Bahan Baku Dan Produk, Instalasi Pengolahan Air Limbah, Teknik Sampling Dan Kehilangan Minyak.