Aulia, Cindi Okta and Rahmad, Dedy (2023) Pengaruh Persentase Perbandingan Batang dan Daun Terhadap Rendemen Minyak Nilam Yang Dihasilkan di PT CASSIA CO-OP. Politeknik ATI Padang.
![[thumbnail of Cover Laporan KKP]](https://repository.poltekatipdg.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Cover - Cindi Okta Aulia 2012080.pdf
Download (285kB)
![[thumbnail of Full Text Laporan KKP]](https://repository.poltekatipdg.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Full Text - Cindi Okta Aulia 2012080.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Abstract
Minyak atsiri dikenal dengan nama minyak eteris atau minyak terbang ( essential oil, volatile oil) merupakan senyawa organik yang bersifat mudah menguap pada suhu kamar yang mempunyai rasa getir (punget taste) dan berbau wanhi yang diperoleh dari akar, batang, daun dan bungan tanaman. Nilam (pogestemon cablin benth) adalah salah satu tanaman semak sumber minyak atsiri di indonesia yang sangat penting sebagai komoditas. Nilam yang banyaj dibudidayakan di indonesia adalah tanaman aceh nilam karena menghasilkan rendemen dan kualitas yang lebih baik dari pada tanaman nilam jawa. Minyak atsiri dalam industri digunakan untuk pembuatan kosmetik, parfum, antiseptik dan obat-obatan. Menurut litearure kandungan minyak yang tinggi terdapatpada daun sebesar 2-2,5% sedangkan pada batang kandungan minyak yang didapatlan lebih kecil dari 0,4-0,5%.jika hanya daun saja yang akan disuling maka rendemen minyak nilam yang dihasilkan dapat mencapai 5-6%, sedangkan pada batang rendemen minyaknya didapatkan hanya 0,5-0,7%. Pada penelitian ini menggunakan metode distilasi cair. Distilasi caie merupakan metode untukemisahkan minyak atsiri dari dalam bahan. Pada metode ini bahan yang akan di distilasi akan komtak langsung dengan air mendidih. Dari penelitian yang telah dilakukan didapatkan rendemen minyak nilam yang bervariasi tergantung dari taraf perbandingan persentase batang dan daun yang digunakan. Rendemen minyak nilam dinyatakan dalam persen (%). Dengan ini menyatakan rendemen minyak nilam dapat menggunakan pada komposis 70% daun : 30% batang dengan kadar air yang diperoleh 24,72% hingga didapatkan rendemen minyak sebesar 2,02%. Dari penelitian yang telah dilakukan kesimpulannya yaitu untuk memperoleh rendemen minyak nilam yang tinggi maka perusahaan dapat menggunakan jumlah daun lebih banyak. Dari perbandingan persentase 70% daun : 30% batang dengan rendemen yang didapatkan 2,02% dan pada persentase 60% daun : 40% batang dan rendemen minyak nilam yang didapatkan sebesar 2,01%. Hal ini sesuai dengan literature yang menyebutkan bahwa semakin banyak penggunaan jumlah daun maka rendemen minyak nilam ya g dihasilkan semakin dengan mendapatkan kualitas yang maksimal
Kata kunci: Minyak nilam, rendemen minyak nilam, kadar air, perbandingan persentase batang dan daun nilam
Item Type: | Other |
---|---|
Subjects: | Kimia > Teknik Kimia Bahan Nabati |
Divisions: | Teknik Kimia Bahan Nabati |
Depositing User: | TKBN |
Date Deposited: | 17 Sep 2025 07:50 |
Last Modified: | 17 Sep 2025 07:50 |
URI: | https://repository.poltekatipdg.ac.id/id/eprint/159 |