HUBUNGAN BILANGAN KAPA TERHADAP BRIGHNESS POST KAPA

Pulp merupakan bahan setengah jadi yang dapat diolah menjadi kertas dan serat rayon. Kualitas pulp dipengaruhi oleh bilangan kappa dan tingkat kecerahan, yang berkaitan dengan kandungan lignin. Lignin merupakan komponen yang tidak diinginkan dalam pembuatan pulp karena dapat menyebabkan penurunan kualitas dan memberi warna coklat pada hasil akhir. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara bilangan kappa dan brightness post-kappa di PT Toba Pulp Lestari, Tbk. Metode yang digunakan adalah titrasi iodometri untuk mengetahui jumlah lignin yang tersisa pada proses oxygen delignification. Hasil menunjukkan bahwa semakin rendah bilangan kappa, semakin tinggi tingkat kecerahan pulp, yang menunjukkan bahwa pengendalian bilangan kappa penting untuk meningkatkan kualitas produk. Data yang diperoleh mengindikasikan bahwa kontrol terhadap bilangan kappa sangat penting dalam proses produksi pulp untuk memastikan produk akhir memenuhi standar kualitas yang ditetapkan oleh TAPPI 236 cm-85. Alat yang digunakan untuk mengukur tingkat kecerahan adalah Elrepho yang ditetapkan oleh TAPPI 456 om-92. Penelitian ini diharapkan memberikan kontribusi untuk pengendalian kualitas dalam industri pulp.