PENETAPAN KADAR KOTORAN, KADAR ZAT MENGUAP DAN NILAI PRI (PLASTICITY RETENTION INDEX) PADA SAMPEL KARET REMAH TIPE SIR 20 DI PT ABAISIAT RAYA PADANG

Crumb Rubber atau karet remah merupakan karet yang terbuat dari karet alam yang didapat dari pengolahan lateks dan bahan olah karet dari getah pohon Hevea brasiliensis baik secara mekanis maupun secara mekanis-kimia. Bentuk Crumb rubber berupa bongkahan yang mutunya berdasarkan spesifikasi teknis. Karet dikemas dengan berat dan ukuran yang seragam, dibungkus dengan plastic polyethylen dengan sertifikat hasil uji laboratorium. Beberapa parameter pada analisis sampel Crumb Rubber SIR 20 yang dilakukan seperti penentuan kadar kotoran dan penentuan kadar zat menguap menggunakan metode gravimetri. Plasticity Retention Index (PRI) adalah cara pengujian yang sederhana untuk mengukur ketahanan karet terhadap degradasi oleh oksidasi pada suhu tinggi. Pengujian PRI meliputi pengujian dengan alat Plastimeter Wallace dari potongan uji sebelum dan sesudah pengusangan di dalam oven suhu 140°C. Waktu yang digunakan penulis untuk penelitian ini dilaksanakan sejak tanggal 3 Februari sampai dengan 7 Februari 2025, sehingga didapatkan hasil dari pengumpulan data analisis pada sampel karet remah tipe SIR 20 dalam kurun waktu tersebut. Tempat pelaksanaan sampling untuk penelitian ini yaitu hasil produksi karet remah PT Abaisiat Raya Padang yang diambil dari lima pallet yang memiliki nomor berbeda. Telah dilakukan penelitian dengan tujuan mengetahui kadar kotoran, kadar zat menguap dan nilai PRI yang terdapat didalam karet remah dengan Standar Nasional Indonesia (SNI 1903:2017). Analisis dilakukan selama lima hari secara berturut – turut dimulai pada tanggal 3 – 7 Februari 2025 diuji pada lima pallet berbeda. Hasil analisis kadar kotoran didapat rentang 0,082% - 0,091%, analisis kadar zat menguap didapat rentang 0,26% - 0,28% dan analisis nilai PRI didapat rentang nilai PRI 57,8 – 61,9. Hasil analisis karet remah di PT Abaisiat Raya sesuai dengan SNI 1903:2017.