analisa kadar kelarutan HCl, kadar SiO2, dan kadar air pada produk silica flour di PT. UNICHEM CANDI INDONESIA

Abstrak ini membahas analisis kadar kelarutan HCl, kadar SiO2, dan kadar air pada produk silica flour. Silica flour digunakan dalam berbagai aplikasi industri seperti manufaktur kaca, semen, dan bahan kimia. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kualitas dan kecocokan produk silica flour dalam aplikasi industri berdasarkan analisis yang dilakukan. Metode analisis yang digunakan meliputi penggunaan larutan HCl untuk mengukur kadar kelarutan, yang merupakan indikator penting untuk kestabilan kimia produk. Selain itu, kadar SiO2 diukur dengan teknik yang tepat untuk memastikan produk memiliki konsentrasi silika yang memadai sesuai standar industri. Analisis kadar air juga dilakukan karena kelembapan dapat mempengaruhi proses manufaktur dan kualitas akhir produk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produk silica flour yang dianalisis memiliki kadar kelarutan HCl yang rendah, menandakan stabilitas kimia yang baik. Kadar SiO2 berada dalam rentang yang diharapkan, menunjukkan produk sesuai untuk aplikasi khusus yang memerlukan konsentrasi silika yang tinggi. Analisis kadar air menunjukkan tingkat kelembapan yang rendah, memvalidasi kualitas produk dalam penggunaan industri yang memerlukan kontrol ketat terhadap kelembapan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pentingnya analisis rutin terhadap produk silica flour untuk memastikan kualitas dan kecocokan dalam berbagai aplikasi industri. Hasil analisis ini memberikan informasi yang berharga bagi produsen untuk meningkatkan proses produksi dan memenuhi kebutuhan pasar yang semakin ketat akan standar kualitas dan performa produk.