Wijayanto, Rindra Nuari and Supriadi, Eko (2022) Efisiensi Kinerja Alat Sludge Separator dalam Menurunkan Oil Losses di Stasiun Klarifikasi PTPN VI PKS Rimbo Dua. Politeknik ATI Padang.
![[thumbnail of Cover]](https://repository.poltekatipdg.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Cover - Rindra Nuari Wijayanto 1912060.pdf
Download (694kB)
![[thumbnail of Full Laporan KKP]](https://repository.poltekatipdg.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Full Text - Rindra Nuari Wijayanto 1912060.pdf
Restricted to Registered users only
Download (4MB)
Abstract
Abstrak
Rindra Nuari Wijayanto, 1912060, Efisiensi Kinerja Alat Sludge Separator dalam Menurunkan Oil Losses di Stasiun Klarifikasi PTPN VI PKS Rimbo Dua, Eko Supriadi, S.Pd, MT,.
PTPN VI PKS Rimbo Dua merupakan salah satu pabrik yang menghasilkan Crude Pulm Oil (CPO). Proses pengolahan Tandan Buah Segar (TBS) menjadi Crude Pulm Oil (CPO) di PTPN Vi PKS Rimbo Dua memiliiki 9 stasiun, yaitu stasiun penerimaan Tandan Buah Segar (TBS), stasiun sterilizer, stasiun penebah (thresher), stasiun press, stasiun kernel plant, stasiun water treatment, stasiun klarifikasi, stasiun boiler, dan stasiun power house. CPO (Crude Palm Oil) diperoleh dari hasil pemrosesan yang dilakukan di stasiun klarifikasi yang ditampung dalam continous settling tank yang berfungsi dalam pemisahan antara minyak, sludge, dan air. Dalam pemrosesan CPO tersebut terkadang dapat terjadinya oil losses yang ikut terbuang dengan sludge. Untuk mengambil sisa-sisa minyak yang masih terdapat pada sludge maka digunakan alat yaitu sludge separator. Hal ini dilakukan untuk menekan kerugian sekecil-kecilnya. Sludge separator adalah salah satu alat untuk memisahkan padatan dari cairan, karena itu sludge separator merupakan salah satu unit peralatan yang penting pada stasiun klarifikasi. Fungsi dari sludge separator adalah untuk mengutip minyak yang masih terkandung didalam sludge dengan menggunakan gaya sentrifugal. Selain mutu produksi, kehilangan minyak (oil losses) dalam produksi minyak sawit juga sangat mempengaruhi keberlangsungan pabrik kelapa sawit.Kehilangan minyak (oil losses) selalu terjadi dalam setiap proses produksi CPO dan merupakan hal yang biasa jika oil losses tersebut masih dalam batas standar yang ditentukan pabrik. Oil losses yang terjadi dapat disebabkan oleh kuran gnya efisiensi kerja alat sludge separator pada proses pengolahan minyak sawit tersebut.
Kata Kunci : CPO, Sludge Separator, Oil Losses
Item Type: | Other |
---|---|
Subjects: | Kimia > Teknik Kimia Bahan Nabati |
Divisions: | Teknik Kimia Bahan Nabati |
Depositing User: | TKBN |
Date Deposited: | 13 Sep 2025 06:56 |
Last Modified: | 13 Sep 2025 06:56 |
URI: | https://repository.poltekatipdg.ac.id/id/eprint/104 |